Membangun Generasi Giat Bekerja
"Dan katakanlah, "bekerjalah kamu, maka Alloh dan RosulNya serta orang-orang mukmin akan melihat pekerjaanmu itu dan kamu akan dikambalikan kepada (Alloh) yang maha mengetahui, yang ghoib dan yang nyata, lalu diberitahukanNya kepada kamu apa yang telah kamu kerjakan ". (QS. At Taubah : 105)
Kerja dalam pandangan Islam, ibarat pohon. Sedangkan Iman adalah akarnya. Yang satu tidak dapat eksis tanpa kesertaan yang lain. Islam tidak menghendaki keimanan yang tidak mampu melahirkan kerja keras dan semangat membangun kemanusiaan, budaya dan peradaban. Sebab kerja keras adalah sarana yang akan menghasilkan produksi. Karenanya manusia-manusia produktif adalah salah satu ciri manusia yang paling baik dalam pandangan Islam. Dengan kerja keras, manusia menjadi sosok yang menghidupi dan menghisap keringat manusia yang lain.
Al-Qur'an sangat menekankan bahwa derajat manusia sangat tergantung pada kerja yang dia lakukan. Al-Qur'an memandang kerja sebagai sesuatu yang mementukan posisi dan status seseorang dalam kehidupan. Kerja adalah satu-satunya kriteria, tentu saja disamping iman dimana manusia bisa dinilai untuk memperoleh pahala dan penghargaan."Dan tiap-tiap orang memperoleh derajat (seimbang) dengan apa yang dikerjakannya dan Tuhanmu tidak lengah dari apa yang mereka kerjakan."(QS. Al An'am : 132)